Panduan Restoran Vegan: Restoran Vegan Terbaik di Taiwan

Sejak tahun 1990-an, veganisme di Taiwan telah semakin popular, terlebih karena pengaruh gaya hidup yang sehat ketimbang sekadar memenuhi kewajiban agama. Akibatnya, banyak restoran vegan yang unik menjamur di seluruh negeri. Pernahkah Anda berpikir untuk mencoba sesuatu yang berbeda di Taiwan selain potongan ayam XXL, bihun tiram, dll yang sudah biasa? Mari kita jelajahi restoran-restoran vegan ini!

Photo credit: mrms_diary

Tempe merupakan makanan pokok yang umum di kalangan vegan karena dianggap sebagai salah satu sumber protein utama mereka. Makanan ini sangat populer di Malaysia dan Indonesia. Sekarang, tempe juga telah diterima secara luas di antara para anggota vegan fanatik di Taiwan, seperti di Ooh Cha Cha, sebuah restoran gaya hidup sehat Vietnam-California.

Photo credit: kuoelena

Sebagai koloni Jepang sejak tahun 1895 hingga 1945, budaya Taiwan memang diwarnai dengan pengaruh Jepang. Bekas kediaman pelukis Taiwan Xiao Rusong yang bergaya Jepang menawarkan pameran seni dan tur berpemandu di mana pengunjung dapat menyewa satu set Yukata dan benar-benar menyatu dalam budaya Jepang. Bila Anda ingin menikmati ramen vegetarian rumahan yang otentik, kunjungi saja Seed House.

Photo credit: mar.2.vege

Taiwan dikenal sangat produktif selama empat musimnya. Buah dan sayurannya banyak digunakan untuk berbagai resep vegan. Di True Food TW, Anda dapat memesan tempat makan tanpa menu dengan hidangan yang diracik menggunakan bahan-bahan musiman. Setelah makan malam, Anda dapat mengagumi pemandangan malam Taichung di Gunung Chaoyang, Distrik Wufeng – permata tersembunyi yang sayang untuk dilewatkan!

Photo credit: zhu._.chen

Orang Taiwan dikenal karena keramahan dan suka menolong, hal ini juga dilakukan oleh restoran terhadap petani lokal. Honest Breakfast, misalnya, membentuk sistem pendukung dengan para petani produk organik untuk mendapatkan bahan-bahan sehat bagi burger, sandwich, dan hidangan oatmeal buah mereka. Setelah sarapan yang lezat, Anda juga bisa mengunjungi tempat-tempat wisata di sekitarnya, seperti Museum of Taiwan Ancient Tiles.

Photo credit: honestbreakfast

“Cordon bleu” adalah istilah Perancis yang berarti “pita biru”, yang menunjukkan standar kualitas masakan tertinggi. West-meet-east adalah ungkapan umum untuk fusion, tetapi pernahkah Anda mendengar tentang cordon bleu vegan-Prancis? Fusion unik ini dapat ditemukan di Chi Kan West House, yang terletak di gang tersembunyi di belakang Menara Chihkan di Tainan.

Photo credit: nata_foodie904

Veganisme dan Zen terkait erat dengan filosofi ketenangan dan relaksasi – sebuah jalan hidup yang mulai populer. Dengan konsep interior minimalis dan menu vegan alami Wu Wo Cha Chan, Anda pun dapat sejenak terbebas dari kepenatan hiruk pikuk kota, berfoto ceria dan jalan-jalan santai di Chair Score dan Chaishan.

Photo credit: zxf013

Quiche adalah pai Prancis yang diisi dengan isian gurih. Ini adalah hidangan Prancis klasik yang hadir dengan beragam varian. Quiche telah menjadi pai yang diterima secara luas termasuk di Taitung, yang merupakan asal mula nasi Chimi. Anda bukan penggemar karbo? Kunjungi saja Wu Lou Pie Pie yang apik untuk menikmati quiche sayuran racikan koki Prancis sambil menikmati sore yang santai.

Photo credit: veggiecozylife

Hualien adalah daerah yang memiliki makanan vegan yang lezat dan eklektik. Anda dapat menemukan prasmanan sayur-sayuran sekitar 30 menit naik mobil dari Area Pemandangan Chisingtan. Snail Sufood adalah salah satu restoran yang menawarkan prasmanan vegetarian yang sehat dan bergizi. Variasi makanan di restoran prasmanan memang cenderung menyebabkan pemborosan makanan, jadi jangan lupa untuk menambah makanan Anda secukupnya saja.

Photo credit: cloudfoodie

Kebahagiaan adalah bila dapat menikmati hotpot gurih di malam-malam musim dingin. Menyantap hotpot di ruangan ber-AC di musim apa pun pada dasarnya adalah bagian penting dari budaya makanan Taiwan. Sup yang disediakan sangat bervariasi, termasuk jamur, susu, atau bahkan kari! Dream Come True B&B adalah salah satu tempat bagi mereka yang ingin menikmati hotpot sayuran yang bergizi.

Photo credit: k21030mind

Vegan menjadi tren masa kini!
Sejak tahun 1990-an, veganisme di Taiwan telah semakin popular, terlebih karena pengaruh gaya hidup yang sehat ketimbang sekadar memenuhi kewajiban agama. Akibatnya, banyak restoran vegan yang unik menjamur di seluruh negeri. Pernahkah Anda berpikir untuk mencoba sesuatu yang berbeda di Taiwan selain potongan ayam XXL, bihun tiram, dll yang sudah biasa? Mari kita jelajahi restoran-restoran vegan ini!

Photo credit: mrms_diary

Photo credit:  kuoelena

Serasa di rumah sendiri di Taipei
Tempe merupakan makanan pokok yang umum di kalangan vegan karena dianggap sebagai salah satu sumber protein utama mereka. Makanan ini sangat populer di Malaysia dan Indonesia. Sekarang, tempe juga telah diterima secara luas di antara para anggota vegan fanatik di Taiwan, seperti di Ooh Cha Cha, sebuah restoran gaya hidup sehat Vietnam-California.

Hsinchu e yōkoso! (Selamat datang di Hsinchu dalam bahasa Jepang)
Sebagai koloni Jepang sejak tahun 1895 hingga 1945, budaya Taiwan memang diwarnai dengan pengaruh Jepang. Bekas kediaman pelukis Taiwan Xiao Rusong yang bergaya Jepang menawarkan pameran seni dan tur berpemandu di mana pengunjung dapat menyewa satu set Yukata dan benar-benar menyatu dalam budaya Jepang. Bila Anda ingin menikmati ramen vegetarian rumahan yang otentik, kunjungi saja Seed House.

Photo credit: mar.2.vege

Photo credit: zhu._.chen

Malam yang romantis di Taichung
Taiwan dikenal sangat produktif selama empat musimnya. Buah dan sayurannya banyak digunakan untuk berbagai resep vegan. Di True Food TW, Anda dapat memesan tempat makan tanpa menu dengan hidangan yang diracik menggunakan bahan-bahan musiman. Setelah makan malam, Anda dapat mengagumi pemandangan malam Taichung di Gunung Chaoyang, Distrik Wufeng – permata tersembunyi yang sayang untuk dilewatkan!

Dukung petani lokal di Chiayi
Orang Taiwan dikenal karena keramahan dan suka menolong, hal ini juga dilakukan oleh restoran terhadap petani lokal. Honest Breakfast, misalnya, membentuk sistem pendukung dengan para petani produk organik untuk mendapatkan bahan-bahan sehat bagi burger, sandwich, dan hidangan oatmeal buah mereka. Setelah sarapan yang lezat, Anda juga bisa mengunjungi tempat-tempat wisata di sekitarnya, seperti Museum of Taiwan Ancient Tiles.

Photo credit: honestbreakfast

Photo credit: nata_foodie904

Fusion Vegan-Prancis di Tainan
“Cordon bleu” adalah istilah Perancis yang berarti “pita biru”, yang menunjukkan standar kualitas masakan tertinggi. West-meet-east adalah ungkapan umum untuk fusion, tetapi pernahkah Anda mendengar tentang cordon bleu vegan-Prancis? Fusion unik ini dapat ditemukan di Chi Kan West House, yang terletak di gang tersembunyi di belakang Menara Chihkan di Tainan.

“Veganografi” di Kaohsiung
Veganisme dan Zen terkait erat dengan filosofi ketenangan dan relaksasi – sebuah jalan hidup yang mulai populer. Dengan konsep interior minimalis dan menu vegan alami Wu Wo Cha Chan, Anda pun dapat sejenak terbebas dari kepenatan hiruk pikuk kota, berfoto ceria dan jalan-jalan santai di Chair Score dan Chaishan.

 

Photo credit: zxf013

Photo credit: veggiecozylife

Nasi bertemu pai di Taitung
Quiche adalah pai Prancis yang diisi dengan isian gurih. Ini adalah hidangan Prancis klasik yang hadir dengan beragam varian. Quiche telah menjadi pai yang diterima secara luas termasuk di Taitung, yang merupakan asal mula nasi Chimi. Anda bukan penggemar karbo? Kunjungi saja Wu Lou Pie Pie yang apik untuk menikmati quiche sayuran racikan koki Prancis sambil menikmati sore yang santai.

Hualien yang sadar Kesehatan
Hualien adalah daerah yang memiliki makanan vegan yang lezat dan eklektik. Anda dapat menemukan prasmanan sayur-sayuran sekitar 30 menit naik mobil dari Area Pemandangan Chisingtan. Snail Sufood adalah salah satu restoran yang menawarkan prasmanan vegetarian yang sehat dan bergizi. Variasi makanan di restoran prasmanan memang cenderung menyebabkan pemborosan makanan, jadi jangan lupa untuk menambah makanan Anda secukupnya saja.

Photo credit: cloudfoodie

Photo credit: k21030mind

Hotpot vegan di Yilan
Kebahagiaan adalah bila dapat menikmati hotpot gurih di malam-malam musim dingin. Menyantap hotpot di ruangan ber-AC di musim apa pun pada dasarnya adalah bagian penting dari budaya makanan Taiwan. Sup yang disediakan sangat bervariasi, termasuk jamur, susu, atau bahkan kari! Dream Come True B&B adalah salah satu tempat bagi mereka yang ingin menikmati hotpot sayuran yang bergizi.

Vegan menjadi tren masa kini!
Sejak tahun 1990-an, veganisme di Taiwan telah semakin popular, terlebih karena pengaruh gaya hidup yang sehat ketimbang sekadar memenuhi kewajiban agama. Akibatnya, banyak restoran vegan yang unik menjamur di seluruh negeri. Pernahkah Anda berpikir untuk mencoba sesuatu yang berbeda di Taiwan selain potongan ayam XXL, bihun tiram, dll yang sudah biasa? Mari kita jelajahi restoran-restoran vegan ini!

Photo credit: mrms_diary

Serasa di rumah sendiri di Taipei
Tempe merupakan makanan pokok yang umum di kalangan vegan karena dianggap sebagai salah satu sumber protein utama mereka. Makanan ini sangat populer di Malaysia dan Indonesia. Sekarang, tempe juga telah diterima secara luas di antara para anggota vegan fanatik di Taiwan, seperti di Ooh Cha Cha, sebuah restoran gaya hidup sehat Vietnam-California.

Photo credit:  kuoelena

Hsinchu e yōkoso! (Selamat datang di Hsinchu dalam bahasa Jepang)
Sebagai koloni Jepang sejak tahun 1895 hingga 1945, budaya Taiwan memang diwarnai dengan pengaruh Jepang. Bekas kediaman pelukis Taiwan Xiao Rusong yang bergaya Jepang menawarkan pameran seni dan tur berpemandu di mana pengunjung dapat menyewa satu set Yukata dan benar-benar menyatu dalam budaya Jepang. Bila Anda ingin menikmati ramen vegetarian rumahan yang otentik, kunjungi saja Seed House.

Photo credit: mar.2.vege

Malam yang romantis di Taichung
Taiwan dikenal sangat produktif selama empat musimnya. Buah dan sayurannya banyak digunakan untuk berbagai resep vegan. Di True Food TW, Anda dapat memesan tempat makan tanpa menu dengan hidangan yang diracik menggunakan bahan-bahan musiman. Setelah makan malam, Anda dapat mengagumi pemandangan malam Taichung di Gunung Chaoyang, Distrik Wufeng – permata tersembunyi yang sayang untuk dilewatkan!

Photo credit: zhu._.chen

Dukung petani lokal di Chiayi
Orang Taiwan dikenal karena keramahan dan suka menolong, hal ini juga dilakukan oleh restoran terhadap petani lokal. Honest Breakfast, misalnya, membentuk sistem pendukung dengan para petani produk organik untuk mendapatkan bahan-bahan sehat bagi burger, sandwich, dan hidangan oatmeal buah mereka. Setelah sarapan yang lezat, Anda juga bisa mengunjungi tempat-tempat wisata di sekitarnya, seperti Museum of Taiwan Ancient Tiles.

Photo credit: honestbreakfast

Fusion Vegan-Prancis di Tainan
“Cordon bleu” adalah istilah Perancis yang berarti “pita biru”, yang menunjukkan standar kualitas masakan tertinggi. West-meet-east adalah ungkapan umum untuk fusion, tetapi pernahkah Anda mendengar tentang cordon bleu vegan-Prancis? Fusion unik ini dapat ditemukan di Chi Kan West House, yang terletak di gang tersembunyi di belakang Menara Chihkan di Tainan.

Photo credit: nata_foodie904

“Veganografi” di Kaohsiung
Veganisme dan Zen terkait erat dengan filosofi ketenangan dan relaksasi – sebuah jalan hidup yang mulai populer. Dengan konsep interior minimalis dan menu vegan alami Wu Wo Cha Chan, Anda pun dapat sejenak terbebas dari kepenatan hiruk pikuk kota, berfoto ceria dan jalan-jalan santai di Chair Score dan Chaishan.

 

Photo credit: zxf013

Nasi bertemu pai di Taitung
Quiche adalah pai Prancis yang diisi dengan isian gurih. Ini adalah hidangan Prancis klasik yang hadir dengan beragam varian. Quiche telah menjadi pai yang diterima secara luas termasuk di Taitung, yang merupakan asal mula nasi Chimi. Anda bukan penggemar karbo? Kunjungi saja Wu Lou Pie Pie yang apik untuk menikmati quiche sayuran racikan koki Prancis sambil menikmati sore yang santai.

Photo credit: veggiecozylife

Hualien yang sadar Kesehatan
Hualien adalah daerah yang memiliki makanan vegan yang lezat dan eklektik. Anda dapat menemukan prasmanan sayur-sayuran sekitar 30 menit naik mobil dari Area Pemandangan Chisingtan. Snail Sufood adalah salah satu restoran yang menawarkan prasmanan vegetarian yang sehat dan bergizi. Variasi makanan di restoran prasmanan memang cenderung menyebabkan pemborosan makanan, jadi jangan lupa untuk menambah makanan Anda secukupnya saja.

Photo credit: cloudfoodie

Hotpot vegan di Yilan
Kebahagiaan adalah bila dapat menikmati hotpot gurih di malam-malam musim dingin. Menyantap hotpot di ruangan ber-AC di musim apa pun pada dasarnya adalah bagian penting dari budaya makanan Taiwan. Sup yang disediakan sangat bervariasi, termasuk jamur, susu, atau bahkan kari! Dream Come True B&B adalah salah satu tempat bagi mereka yang ingin menikmati hotpot sayuran yang bergizi.

Photo credit: k21030mind